✍Media gumukmas/Kejadian Unik
Aksi unik Kosim ini sempat menjadi tontonan pengguna jalan.
Media gumukmas, LUMAJANG –
LUMAJANG – Sepeda motor tidak standar dan hendak ditilang Satlantas Polres Lumajang, seorang pengendara bernama, Kosim (47) warga dusun Wonosari Desa Penanggal Kecamatan Candipuro, Lumajang marah-marah dan hendak membakar motor miliknya.
Aksi unik Kosim ini sempat menjadi tontonan pengguna jalan yang melintas disimpang tiga Senin (11/02).
Sementara itu, anggota Sat Lantas Polres Lumajang Brigadir Wildan Dian Yudistira mengatakan, kejadian ini berawal dari Kosim (47) dan temannya membawa motor dengan cara berjalan menuntun motor melewati Pos Polisi tepatnya di simpang tiga jalan Panjaitan. Pada saat dihentikan oleh petugas Sat Lantas dan ditanya kelengkapan surat kendaraan dan hendak kemana, Kosim langsung marah- marah dan melempar motornya dihadapan petugas dan hampir terjadi keributan.
“Yang bersangkutan menolak untuk di tilang dengan alasan dirinya pada saat itu tidak menaiki motor, jika polisi memaksa hendak membawa motor dirinya akan membakar motor miliknya, ” jelas Brigadir Wildan Senin (11/02).
Ia menambahkan jika motor yang dibawanya ini milik anaknya dan baru saja di perbaiki sedangkan surat kendaraannya ada di rumahnya.
“Kita sudah memberikan pemahaman namun tetap saja Kosim marah-marah dan selalu melontarkan ancaman akan membakar motor miliknya,” imbuhnya
Pantauan media ini, beberapa kali petugas Sat Lantas menanyakan identitas diri dan kelengkapan surat kendaraan Kosim langsung menjawab dengan marah-marah sambil mengancam akan membakar motor miliknya jika motor miliknya dibawa kekantor Polisi.
Untuk menghindari terjadinya hal- hal yang tidak diinginkan beberapa anggota Sat Lantas Polres Lumajang membekuk Kosim dan langsung diamankan ke Mapolres Lumajang.
Guna penyelidikan lebih lanjut Anggota Sat Lantas membawa Kosim dan motor miliknya ke Mapolres Lumajang.
By : KABARRAKYAT.ID
Aksi unik Kosim ini sempat menjadi tontonan pengguna jalan yang melintas disimpang tiga Senin (11/02).
Sementara itu, anggota Sat Lantas Polres Lumajang Brigadir Wildan Dian Yudistira mengatakan, kejadian ini berawal dari Kosim (47) dan temannya membawa motor dengan cara berjalan menuntun motor melewati Pos Polisi tepatnya di simpang tiga jalan Panjaitan. Pada saat dihentikan oleh petugas Sat Lantas dan ditanya kelengkapan surat kendaraan dan hendak kemana, Kosim langsung marah- marah dan melempar motornya dihadapan petugas dan hampir terjadi keributan.
“Yang bersangkutan menolak untuk di tilang dengan alasan dirinya pada saat itu tidak menaiki motor, jika polisi memaksa hendak membawa motor dirinya akan membakar motor miliknya, ” jelas Brigadir Wildan Senin (11/02).
Ia menambahkan jika motor yang dibawanya ini milik anaknya dan baru saja di perbaiki sedangkan surat kendaraannya ada di rumahnya.
“Kita sudah memberikan pemahaman namun tetap saja Kosim marah-marah dan selalu melontarkan ancaman akan membakar motor miliknya,” imbuhnya
Pantauan media ini, beberapa kali petugas Sat Lantas menanyakan identitas diri dan kelengkapan surat kendaraan Kosim langsung menjawab dengan marah-marah sambil mengancam akan membakar motor miliknya jika motor miliknya dibawa kekantor Polisi.
Untuk menghindari terjadinya hal- hal yang tidak diinginkan beberapa anggota Sat Lantas Polres Lumajang membekuk Kosim dan langsung diamankan ke Mapolres Lumajang.
Guna penyelidikan lebih lanjut Anggota Sat Lantas membawa Kosim dan motor miliknya ke Mapolres Lumajang.
By : KABARRAKYAT.ID
Gratis langganan updatean via Email!
Open Comments Close Comments