-->

Orang Tua Tidak Akan Masuk Syurga Jika Merelakan Anak Gadisnya Pergi Dengan Pria Bukan Mahram : UAS

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEfIwnuVwXRDSv5jUPYeoLpUqrtnJ7k-A8kXQK5ZOTjEzghDMbbgeXg8GKmL3IEJbq_QzHFx_1R7uUtJM8n02C_n34Dp8QoDL6odtHcuhNhRl-5vCDJZ9JmMIsBYliFhmqqsy9Vm61JNAO/s1600/UAS.jpg
Media gumukmas/
Ustaz Abdul Somad : Orang Tua Tidak Akan Masuk Syurga Jika Merelakan Anak Gadisnya Pergi Dengan Pria Bukan Mahram : UAS
Media gumukmas - Pengajian akbar dan tausiyah oleh Ustaz H Abdul Somad (UAS) yang berlangsung di Masjid Agung Darus Shalihin, Idi Rayeuk, Aceh Timur, Senin (31/12/2018) subuh, sukses menarik ribuan warga Aceh Timur khususnya pemuda dan pemudi bahkan anak-anak, untuk ikut shalat subuh berjamaah dan mengikuti pengajian akbar tersebut hingga selesai.

UAS pun memuji semangat anak-anak muda di Aceh Timur yang rajin shalat subuh, dan mengapresiasi gerakan shalat subuh berjamaah yang digelar komunitas pejuang subuh Aceh Timur, yang digelar di seluruh masjid di kabupaten itu, setiap Minggu.
“Orang yang melaksanakan shalat subuh akan mendapatkan banyak berkah dan rahmat dari Allah SWT. Jika abu-abu (para orang tua), teungku-teungku (ustaz) yang shalat subuh berjamaah, itu sudah biasa. Tapi kalau anak-anak ini punya semangat yang sama, ini luar biasa,” puji UAS

Ustaz Abdul Somad juga menghimbau orang tua agar tidak mengizinkan anak gadisnya dibawa jalan-jalan oleh anak laki-laki lajang, seperti pada malam pergantian tahun.

“Engkau (orang tua) yang membiarkan anak gadismu yang tidak mahram dibawa oleh anak lajang, tidak akan masuk surga. Karena tidak ada rasa cemburu kepada mahramnya. Jika kamu (orang tua) diam saja saat anak gadismu dibawa anak lajang laki-laki maka kamu akan masuk neraka jahanam,” ungkap UAS.

Karena itu, ia mengimbau para orang tua agar selalu menyuruh anaknya menghadiri zikir dan pengajian di masjid-masjid, termasuk di malam pergantian tahun.

“Karena itu, malam tahun baru ini, jangan ada alasan tidak menghadiri zikir dan tabligh akbar di masjid-masjid. Jika tidak ada pengajian di masjid, nonton tausiyah di TV. Jika tidak ada TV, minum antimo dan tidur. Karena kalau (pemuda-pemudi) tidak tidur, maka akan ditelepon sama kawan-kawan dan diajak jalan-jalan,” kata Abdul Somad'>Ustaz Abdul Somad, disambut tawa para jamaah.

Loading...
Ustaz juga mengingatkan agar pemuda-pemudi mengisi malam pergantian tahun dengan kegiatan bermanfaat.

“Jangan buang-buang masa muda dengan memakai narkoba, nanti kalian mati konyol dan masuk neraka jahanam. Masa mudamu masih panjang. Anak-anak gadis juga jangan kalian percaya dengan rayuan gombal anak-anak laki. Jagalah kehormatan kalian,” imbau UAS.

“Anak-anak perempuan adalah anak-anak kita, adik-adik kita. Laki-laki akan menjadi kepala rumah tangga. Jangan suka mempermainkan perempuan. Kalian akan menjadi ayah dan akan punya anak. Ingat bagaimana nasib anak kalian 20 tahun mendatang. Karena itu mulai saat ini jangan lagi berpacaran. Inilah momentum untuk menegakkan amar makruf nahi mungkar,” tegasnya.

Hindari musibah dengan menjauhi perbuatan maksiat

Ustaz Abdul Somad juga mengingatkan jamaah menjauhi perbuatan maksiat agar terhindar dari musibah.

 “Wahai pelaku dosa, pezina, pelakor, pemakai narkoba, dan pelaku maksiat. Dalam dalil-Nya disebutkan; takutlah kalian ketika azab datang, karena yang terkena azab bukan kalian saja. Kalau azab seperti gempa bumi, gunung meletus, tsunami datang, yang terkena musibah bukan yang minum khamar dan pemakai narkoba saja, tapi orang-orang saleh juga kena,” ungkap UAS.

“Karena itu sesuai tema kita subuh ini, mari kita tegakkan amar makruf nahi mungkar. Ajaklah orang berbuat baik, dan larang orang berbuat mungkar. Kalau kamu tidak melakukan amar makruf nahi mungkar, Allah akan mengirimkan hukuman,” kata UAS.

“Ketika musibah itu datang, kalian mengangkat tangan berdoa kepada Allah, maka doa kalian tidak akan dikabulkan, karena tidak melakukan amar makruf nahi mungkar. Karena itu tegakkanlah amar makruf nahi mungkar, karena kita adalah umat terbaik,” pungkasnya.(*)

Loading...
Sumber serambinews.com 

Post Terkait:

Open Comments Close Comments

This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalise ads and to analyse traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn more