✍Media gumukmas/Istimewa
Penyisiran motor bodong.
Media gumukmas, LUMAJANG - Setelah melakukan penggeledahan dikampung sumber petung kecamatan ranuyoso sehari sebelumnya, hari Kamis Pagi (23 Mei 2019) Tim Cobra Polres Lumajang kembali menyasar salah satu desa yang berada di wilayah Kecamatan Klakah Kabupaten Lumajang, tepatnya di Desa Sawahan Lor.
Penggeledahan kampung yang dipimpin langsung oleh Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH ini sendiri merupakan reaksi dari jajaran Kepolisian Polres Lumajang atas terjadinya aksi begal di Kecamatan Klakah pada hari Selasa (22/5) di Jembatan Krajan 1.
Razia "motor bodong" ini diawali APP di Balai Desa Sawahan Lor oleh Kapolres Lumajang. Beliau pun membagi anggotanya kedalam 5 kelompok, sehingga mobiling petugas semakin cepat dalam mengumpulkan kendaraan bodong tersebut.
Kelompok pertama yang dipimpin Kabag Ops Polres Lumajang Kompol Eko Hari Suprapto SH, Kasat Sabhara AKP Jauhar Maarif S.SOS M.HUM memimpin pada kelompok kedua, kelompok ketiga diketuai oleh AKP I Gede Putu Atma Giri SH selaku Kasatlantas, lalu kelompok ke empat adalah Kasat Reskrim AKP Hasran Cobra, sedangkan kelompok terakhir dipimpin langsung oleh Kapolres.
Adapun lokasi yang telah ditentukan tujuannya oleh Tim Cobra, diantaranya adalah Dusun Pucuk dan juga Desa Sawaran Lor.
Pada saat petugas menggeledah rumah kepala Desa Sumber Petung, petugas juga mengamankan satu kendaraan bermotor yang tak dilengkapi dengan surat kepolisian yang lengkap (motor bodong) .
Dari hasil operasi ini, total petugas berhasil mengamankan 7 motor, 1 mobil avanza dan 1 orang pemuda diamankan karena membawa clurit serta sempat sengaja menabrak anggota Patroli Tim Cobra.
“Penggeledahan door to door di desa sawahan lor selain mencari motor bodong juga mencari pelaku begal di klakah. ciri-ciri pelaku sudah kami kantongi. untuk itu penggeledahan door to door akan terus kami lakukan, selain mencari pelaku begal tersebut, sekaligus mengamankan motor-motor bodong yang kami temukan” ungkap Arsal
Kasat Sabhara AKP Jauhar Maarif S.SOS M.HUM yang memimpin kelompok 2 dalam penggeledahan kampung mengatakan “Kelompok yang saya pimpin mendapatkan 2 motor bodong. surat-suratnya tidak ada sama sekali. kendaraan akan kami bawa ke Polres untuk dilakukan proses lebih lanjut” ungkapnya.
Kejadian Begal sadis yang terjadi di Tegal Randu Kecamatan Klakah menjadi alasan kuat bagi Tim Cobra untuk melakukan penggeledahan kampung secara door to door.
Demi menciptakan Lumajang lebih aman dan sejahtera, Polres Lumajang akan terus menggiatkan operasi dari kampung ke kampung untuk mempersempit peredaran pasar kendaraan bodong yang di tengarai hasil kejahatan.
Penggeledahan kampung yang dipimpin langsung oleh Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH ini sendiri merupakan reaksi dari jajaran Kepolisian Polres Lumajang atas terjadinya aksi begal di Kecamatan Klakah pada hari Selasa (22/5) di Jembatan Krajan 1.
Razia "motor bodong" ini diawali APP di Balai Desa Sawahan Lor oleh Kapolres Lumajang. Beliau pun membagi anggotanya kedalam 5 kelompok, sehingga mobiling petugas semakin cepat dalam mengumpulkan kendaraan bodong tersebut.
Kelompok pertama yang dipimpin Kabag Ops Polres Lumajang Kompol Eko Hari Suprapto SH, Kasat Sabhara AKP Jauhar Maarif S.SOS M.HUM memimpin pada kelompok kedua, kelompok ketiga diketuai oleh AKP I Gede Putu Atma Giri SH selaku Kasatlantas, lalu kelompok ke empat adalah Kasat Reskrim AKP Hasran Cobra, sedangkan kelompok terakhir dipimpin langsung oleh Kapolres.
Adapun lokasi yang telah ditentukan tujuannya oleh Tim Cobra, diantaranya adalah Dusun Pucuk dan juga Desa Sawaran Lor.
Pada saat petugas menggeledah rumah kepala Desa Sumber Petung, petugas juga mengamankan satu kendaraan bermotor yang tak dilengkapi dengan surat kepolisian yang lengkap (motor bodong) .
Dari hasil operasi ini, total petugas berhasil mengamankan 7 motor, 1 mobil avanza dan 1 orang pemuda diamankan karena membawa clurit serta sempat sengaja menabrak anggota Patroli Tim Cobra.
“Penggeledahan door to door di desa sawahan lor selain mencari motor bodong juga mencari pelaku begal di klakah. ciri-ciri pelaku sudah kami kantongi. untuk itu penggeledahan door to door akan terus kami lakukan, selain mencari pelaku begal tersebut, sekaligus mengamankan motor-motor bodong yang kami temukan” ungkap Arsal
Kasat Sabhara AKP Jauhar Maarif S.SOS M.HUM yang memimpin kelompok 2 dalam penggeledahan kampung mengatakan “Kelompok yang saya pimpin mendapatkan 2 motor bodong. surat-suratnya tidak ada sama sekali. kendaraan akan kami bawa ke Polres untuk dilakukan proses lebih lanjut” ungkapnya.
Kejadian Begal sadis yang terjadi di Tegal Randu Kecamatan Klakah menjadi alasan kuat bagi Tim Cobra untuk melakukan penggeledahan kampung secara door to door.
Demi menciptakan Lumajang lebih aman dan sejahtera, Polres Lumajang akan terus menggiatkan operasi dari kampung ke kampung untuk mempersempit peredaran pasar kendaraan bodong yang di tengarai hasil kejahatan.
Open Comments Close Comments